Saturday, June 17, 2017

Contoh Penerapan Atau Penggunaan Standart Teknik Dan Manajemen

ANALISIS PENGGUNAAN ALAT DAN TEKNIK PENGENDALIAN MUTU DALAM PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU PADA PERUSAHAAN KARET BERSERTIFIKAT ISO 9001:2008

Peningkatan persaingan pada pasar global dan harapan konsumen yang tinggi terhadap kualitas produk, mendorong perusahaan untuk menghasilkan produk berkualitas yang memenuhi standar internasional. Salah satu kegiatan dalam meningkatkan kualitas sesuai dengan spesifikasi produk yaitu menerapkan sistem pengendalian mutu yang tepat dengan melibatkan semua aspek perusahaan yang terintegrasi pada standar ISO 9001 sebagai panduan. Namun, industri karet di Sumatera Barat masih menghadapi kendala dalam pelaksanaan alat dan teknik pengendalian mutu seperti di PT ABC dan PT XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan alat dan teknik pengendalian mutu di perusahaan manufaktur karet yang bersertifikat ISO 9001:2008, PT ABC dan PT XYZ. Penelitian ini dilakukan dengan menghitung nilai DPMO (Defect Per Million Opportunity). Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa kedua perusahaan memiliki nilai DPMO yang berbeda. PT ABC memperoleh level sigma sebesar 5,2σ dari nilai DPMO sebesar 94,33 untuk jenis cacat whitespot dan level sigma sebesar 4,2σ dari nilai DPMO sebesar 3365,096 untuk jenis cacat metal, sedangkan untuk PT XYZ memperoleh level sigma sebesar 5,3σ dari nilai DPMO sebesar 728,697 untuk jenis cacat whitespot dan level sigma sebesar 4,8σ dari nilai DPMO sebesar 425,441 untuk jenis cacat metal. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa kedua perusahaan belum efektif dalam menerapkan teknik dan alat pengendalian mutu sesuai dengan standar ISO 9001: 2008 untuk mencapai peningkatan mutu yang berkelanjutan. Hal ini ditunjukkan dengan faktor kunci keberhasilan penerapan alat dan teknik pengendalian mutu tidak diterapkan secara tepat dalam mencapai peningkatan mutu yang berkelanjutan.

Sumber : josi.ft.unand.ac.id/index.php/josi/article/download/86/77

No comments:

Post a Comment