I'm new here!
This is my first blog, so I'm still confuse to write something here..maybe I will share all of my favorites in here..Many things I want to write, like make a story, share my favorite movie, drama, and actor or actress..But, firstly I will share a story is made by me.....
Because I'm not
good in english so my story will be written in Indonesian..hehehe :D
Judulnya belum aku buat, soalnya
masih bingung nentuin judulnya..Oia, semua nama tokoh, latar, dll yg ada dalam
cerita ini adalah asli pemikiran sendiri loh! Cuma khayalan aku, bukan dari
kisah nyata...hehehe.. so keep reading!
"Selamat pagi anak-anak!"
"Pagi buuu!"
"Nah, hari ini kalian kedatangan murid baru di kelas ini."ucap Bu
Tina wali kelas 11 Ipa 3 SMA Nusantara (ini nama SMAnya ngasal yaa!, sesuai pemikiran aku aja...hihi). Kemudian Bu Tina mempersilakan murid
baru tersebut masuk ke dalam kelas dan menyuruhnya memperkenalkan diri.
"Halo temen-temen, perkenalkan nama saya Max Christopher (nama Max ini aku ambil dari nama
artis Maxime Bouttier karena wajahnya cakep sih..hehe..jadi bayangan aku
wajah Max Christopher ini mirip Maxime Bouttier deh.. :)). Kalian
bisa panggil saya Max, Chris, atau Topher. Saya pindahan dari SMA Persada Bali,
saya pindah kesini karena papa saya dipindah tugaskan ke Jakarta. Sekian
perkenalan dari saya, terima kasih."
Suasana kelas menjadi riuh ramai karena kedatangan murid baru tersebut.
Tiba-tiba Elsye, salah satu murid di
kelas itu bertanya pada murid baru tersebut, katanya "Wajah lo kaya
rada-rada bule gitu, jangan-jangan lo indo yaa??"
"Hehe..iyaa, papa gue orang Perancis n mama gue orang Bali. Jadi, muka gue
kaya indo gini deh!"
Setelah
beberapa murid bertanya pada murid baru tersebut, Bu Tina menyuruhnya untuk
duduk.
"Baiklah
Max, kamu bisa duduk di bangku kosong itu ya."
"Baik
bu." ucap Max.
"Maaf
bu, tapi ini tempat duduknya Meta!" ucap Kelly sedikit berteriak
"Tapi
Metanya sekarang mana? Dia tidak masuk kan?" ucap Bu Tina bertanya.
"Iyaa..sih
bu." ekspresi wajah Kelly berubah cemberut.
"Nah
Max, kamu duduklah di situ biar besok Meta duduk di bangku yang lain."
"Baik
bu." ucap Max sambil menuju bangku tersebut.
Tak
lama, murid baru tersebut menyapa Kelly yg duduk di sebelahnya.
"Hai.."
ucap murid baru tersebut dengan tersenyum.
"Hai
juga." ucap Kelly sedikit tersenyum.
"Gilaa,
ternyata dia cakeeeppp bangeett, udah gitu putih, tinggi, gayanya keren, dan yg
paling utama ya ampuunn senyumannya itu loh maut bangeett bikin gue
meleleeehh." ucap Kelly dalam hati.
Tak lama setelah itu, murid baru
tersebut kembali mengajak Kelly berbicara.
"Oh
ya, jam pertama pelajaran apa? Gue masih belum inget jadwal pelajaran"
ucap Max lalu tersenyum.
"Ehm...jam
pertama pelajaran bahasa indonesia diajar oleh pak Toni." ucap Kelly agak
gugup.
"Oh
gitu, ok..thanks." masih dengan senyumannya.
"Iya,
sama-sama." lalu Kelly pun balas tersenyum padanya.
Pelajaran pun
berlangsung, hingga jam istirahat tiba dan berbunyi kriiing..kriiing..kriiing.
"Eh,
udah istirahat tuh!" ucap Kelly padanya.
"Oh
iya, yaa." kata Max lalu tersenyum.
"Ehm...kita
kan belum kenalan, gue Max," ucap Max sambil mengulurkan tangan
kanannya kepada Kelly lalu tersenyum.
"Oh, Kelly." ucap Kelly sambil menjabat tangan Max.
"Nice
name." ucap Max
"Haha..nama
lo juga bagus."
"Oh
iya, lo ga istirahat Kel?"
"Ntar
aja, gue lagi males jajan..hehe. Lo sendiri kenapa ga jajan?"
"Gue
sih mau jajan, tapi gue kan ga tau dimana kantinnya."
"Mau
gue anterin ke kantinnya?"
"Boleh."
ucap Max sambil tersenyum.
Setibanya di kantin, Kelly dan Max langsung menempati tempat duduk di ujung
dekat gerobak penjual makanan.
"Lo,
mau makan apa?" ucap Max kepada Kelly.
"Ehm..gue
kayanya ga jajan..hehe, gue kan cuma nganterin lo doang."
"Ga
enaklah gue sama lo...masa gue harus makan sendirian."
"Yaudah
deh, kalo gitu gue pesen jus jeruk aja." ucap Kelly sedikit manja.
"Haha..okee."
ucap Max tersenyum lagi pada Kelly.
KELLY
Sesampainya di rumah. "Bi..bibii..bibiii..." ucap Kelly minta
dibukakan pintu rumah.
"Iya noonn, sebentaaarr". ucap Bibi Lasmi (nama pembantu Kelly) diikuti suara hentakan kaki berlari
menuju pintu.
"Bibiii niihh...,lama banget sih bukain pintunyaaa!. Cape tau baru pulang
sekolah, mana di luar cuacanya panaass bangeett!" ucap Kelly dengan nada
marah.
"Iya, maafin bibi non." ucap pembantunya dengan memelas.
"Huh..yaudah aku maafin, tapi awas loh!, lain kali ga akan aku
maafin." ucap Kelly sedikit cemberut.
Masuk
ke kamar, Kelly langsung mengunci pintu kamarnya rapat-rapat dan menyalakan AC (Air Conditioner) dengan suhu 15 derajat celcius.
"Aduh, ademnya." ucap Kelly kemudian. Seketika itu juga, dihempaskan
tubuhnya ke kasur yg nyaman itu. Tanpa sadar, Kelly teringat senyuman murid
baru tersebut dan ekspresi wajah Kelly berubah menjadi senyum-senyum sendiri.
"Oh my God, kenapa gue jadi senyum-senyum sendiri gini sih." ucap
Kelly dalam hati.
"Ga mungkin kan, baru pertama dia masuk sekolah gue langsung
suka." ucap Kelly masih dalam hatinya.
Tiba-tiba
Kelly tertawa sendiri untuk menghilangkan pikiran aneh tersebut. Seketika rasa
kantuk pun datang, akhirnya Kelly tertidur dengan pulasnya dan masih mengenakan
seragam.
Malam
berganti pagi, sinar matahari masuk menembus celah-celah jendela kamar Kelly
dan segera membangunkan Kelly dengan sinarnya yg begitu menyilaukan mata.
"Eeeh..silau banget nih!" lalu dengan malasnya Kelly membangunkan
tubuhnya ke posisi duduk.
"Duh kok perut gue laper banget
yaa, trus gue masih pake seragam gini". Dilihatnya jam menunjukkan pukul
06.35.
"Oh my God, ini udah pagi lagi, telat gue!" tanpa sadar rasa
kantuknya pun hilang seketika, langsung Kelly berlari menuju kamar mandi.
Setelah semuanya beres, tanpa pamit Kelly langsung berangkat ke sekolah.
Tiba
di sekolah, Kelly langsung berlari menuju ruang kelasnya. Sampai di depan
kelas, perlahan-lahan dibukanya pintu kelas dan terlihat Pak Rudi sedang sibuk menggambar di papan tulis. Ia pun
masuk ke dalam kelas dengan perlahan-lahan menuju tempat duduknya. Baru saja
Kelly duduk,
"Hmm...coba yg terlambat, jelaskan apa yg saya gambarkan ini!"
ucap Pak Rudi terlihat sedikit kesal.
"Mati gue!" ucap Kelly dalam hati. Kemudian Kelly pun menjawab
"Ehm..itu gambar glomelurus pak."
"Salah!. Makanya lain kali jangan telat!" ucap pak Rudi dengan nada
tinggi (guru biologi SMA Nusantara).
Bel istirahat pun berbunyi.
Max berjalan keluar kelas menghampiri
Kelly yang sedang dihukum.
"Kel, kok lo bisa telat sih?" ucap Max lalu tersenyum.
"Hmm...ceritanya lo ngeledek gue nih!" ucap Kelly masih dengan posisi
kedua tangan memegang telinga dan satu kaki diangkat (tau kan kaya hukuman di sekolah jaman
dulu).
"Hehehe...ga kok, mana mungkin sih gue ngeledek lo. Gue bingung kenapa lo
bisa telat, makanya gue nanya."
"Oh gitu, ok deh gue kasih
tau....gue tuh telat karena bangun kesiangan, coba lo bayangin, jam 06.35 gue
baru bangun. Gimana ga terlambat coba!"
"Sebentar-sebentar gue bayangin dulu!" ucap Max dengan wajah seperti
berpikir.
"Ihh..jahat
banget sih lo!" ucap Kelly sedikit ngambek.
"Hahaha...maaf deh maaf..jangan ngambek gitu dong!" ucap Max sambil
mencubit kedua pipi Kelly.
Deg! tanpa sadar Kelly merasa
jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya.
"Ah..iya gue ga ngambek kok!" ucap Kelly lalu melepaskan kedua tangan
Max dari pipinya.
"Oh iya, ngapain lo masih dalam posisi dihukum..kan lo dihukum cuma sampe
istirahat doang."
"Oh iyaa ya..eeehhh ini gara-gara lo Max!"
"Kok, gara-gara gue, emang salah gue apa?"
"Ya
iyalaahh gara-gara lo, dari tadi kan lo ngajakin gue ngobrol terus..jadinya gue
lupa!"
"Yaudah deh, kalo gitu maafin gue yaa." ucap Max dengan tulus.
"Iya..gue maafin kok, tenang aja." ucap Kelly sambil tersenyum.
"Nah, kalo senyum kan cantik." ucap Max mengoda.
"Ihh..hehe.." ucap Kelly dengan manja.
Tak lama kemudian, Meta teman akrab
Kelly menghampiri mereka katanya
"Iih Kel, kok lo jahat banget deh sama gue, mentang-mentang murid
pindahannya cogan trus kemaren gue ga masuk lo langsung biarin dia duduk di
sebelah lo gitu" dengan wajah cemberut.
Jawab Kelly pada Meta "Iih engga
gituuu Metaa, kemaren bu Tina yang nyuruh si Max duduk di sebelah gue
tauu".
Max tiba-tiba angkat bicara "Bener
kata Kelly, jadi kemaren itu Bu Tina yang nyuruh gue duduk di bangku kosong sebelah
Kelly" dengan tersenyum.
"Ooh begituu yaa, oke deh gpp kok Max..kalo udah jelas gini kan
enak hehe" kata Meta sambil memberikan senyum terbaiknya. Kelly seketika
melihat ekspresi Meta yang sepertinya juga suka terhadap Max.
KELLY
Hari-hari
pun berlalu dengan cepatnya, dan hubungan mereka bertiga Kelly, Meta dan Max
pun juga kian akrab.
"Hoam..ngantuk
banget!" suara parau terdengar dari mulut Kelly.
"Lagian
sih lo, begadang mulu!" ucap Max sewot kepada Kelly.
Suasana gaduh terjadi ketika pelajaran
fisika dikarenakan Pak Anton guru yang mengajar pelajaran fisika tidak masuk
karena sakit.
"Biarin sih gue ngantuk orang Pak Antonnya juga ga masuk"
jawab Kelly dengan ketus dan kembali menaruh kepalanya di atas meja.
"Iyaa deh tuan putrii, silakan dilanjut tidurnya" kata Max
dengan tersenyum.
Kata Kelly dalam hati, "Iih apaan
sih dia manggil gue tuan putri gituu, tapi kok gue seneng yaa." seketika
Kelly senyum-senyum sendiri dengan mata masih terpenjam. Dan Max memperhatikan
ekspresi Kelly tersebut katanya
"Waah, siang-siang udah ngebayangin jorok apaan nihh." Kelly
langsung terbangun dan menjawab dengan merenggut "Iih engga kok, gue ga
kaya begitu kalii. Orang lagi ngebayangin kalo tidur di hotel yang bagus,
mewah, nyaman gituu sihh".
Max membalas perkataan Kelly "Masa
sih tuan putri?" dengan tersenyum manis. Kelly seketika ikut tersenyum dan
menjawabnya dengan sedikit manja "Iyaa beneran engga kok pangeraan."
Max pun tiba-tiba kaget dan sedikit
tertawa mendengar jawaban Kelly, katanya
"Wow, lo panggil gue pangeraan, aduhh setampan itukah diriku sampe
dipanggil pangeran" sambil tertawa kecil.
"Aah, tauu deh gue mau tidur lagii." jawab Kelly cemberut.
Tak lama bel istirahat pun berdering, "Kel, istirahat yuk!!", kata Meta menghampiri meja Kelly. Max pun menyahut ajakan Meta, "Ayo Met!!". Tiba2 Kelly pun merasa cemburu di hatinya dan menjawab, "Kan yang diajak Meta gue, kenapa lu yang jawab ya Max." Max pun membalas perkataan Kelly, "Gue kan masih disini, gue ga boleh ikutan kalian istirahat bareng kah?", sambil memberikan senyum manisnya dan seketika membuat jantung Kelly berdetak lebih cepat dan menjawab, " Iyaa..iyaa Max, gue bercanda, boleh ko..boleh," dengan sedikit gugup berbicaranya. "Nah gitu dong tuan putri," dan mencubit pipi kanan Kelly dengan tersenyum manis. "Ciee ilahh..ahemm ahemm, hahhaa", kata Meta membuat Kelly semakin melayang.
Di kantin mereka bertiga mengambil tempat duduk di tempat biasa mereka duduki. Max memesan gado2 favoritnya, Kelly memesan mie ayam baksonya, dan Meta memesan indomie telor rebus. Mereka menyantap dengan nikmat makanan mereka masing2 hingga habis.
"Kel, Met, lusa kita kan ada ujian fisika. Gimana kalo hari ini atau besok kita belajar bareng yuk. Dan lo Met kan yang paling pinter fisika harus ajarin kita berdua, okeee." Kata Max sedikit mengancam Meta dengan bercanda.
Lalu Meta menjawab, " Iya Max, siap apasih yang engga buat lu. Eh maksudnya biar gue bagi2 pinternya sma lu dan Kelly..hehe." dengan tersenyum dengan maksud meledek Kelly. Kelly membalas, "Yaudah belajar gih berdua, gue udah bisa sendiri kalii." Dengan ekspresi sedikit bete.
"Bener yaa??", kata Max meledek Kelly. "Iyaa Max apasihh," dengan nada sedikit naik dan muka kesal dan seketika pergi meninggalkan Max dan Meta.
Tak lama bel istirahat pun berdering, "Kel, istirahat yuk!!", kata Meta menghampiri meja Kelly. Max pun menyahut ajakan Meta, "Ayo Met!!". Tiba2 Kelly pun merasa cemburu di hatinya dan menjawab, "Kan yang diajak Meta gue, kenapa lu yang jawab ya Max." Max pun membalas perkataan Kelly, "Gue kan masih disini, gue ga boleh ikutan kalian istirahat bareng kah?", sambil memberikan senyum manisnya dan seketika membuat jantung Kelly berdetak lebih cepat dan menjawab, " Iyaa..iyaa Max, gue bercanda, boleh ko..boleh," dengan sedikit gugup berbicaranya. "Nah gitu dong tuan putri," dan mencubit pipi kanan Kelly dengan tersenyum manis. "Ciee ilahh..ahemm ahemm, hahhaa", kata Meta membuat Kelly semakin melayang.
Di kantin mereka bertiga mengambil tempat duduk di tempat biasa mereka duduki. Max memesan gado2 favoritnya, Kelly memesan mie ayam baksonya, dan Meta memesan indomie telor rebus. Mereka menyantap dengan nikmat makanan mereka masing2 hingga habis.
"Kel, Met, lusa kita kan ada ujian fisika. Gimana kalo hari ini atau besok kita belajar bareng yuk. Dan lo Met kan yang paling pinter fisika harus ajarin kita berdua, okeee." Kata Max sedikit mengancam Meta dengan bercanda.
Lalu Meta menjawab, " Iya Max, siap apasih yang engga buat lu. Eh maksudnya biar gue bagi2 pinternya sma lu dan Kelly..hehe." dengan tersenyum dengan maksud meledek Kelly. Kelly membalas, "Yaudah belajar gih berdua, gue udah bisa sendiri kalii." Dengan ekspresi sedikit bete.
"Bener yaa??", kata Max meledek Kelly. "Iyaa Max apasihh," dengan nada sedikit naik dan muka kesal dan seketika pergi meninggalkan Max dan Meta.
Bersambung...Next time lanjutannya...
Okey, sampai sini dulu...keep reading
yaa!
DON'T COPY PASTE, PLEASEE!!!
Hehehe... :D